8 Aneka olahan sate khas indonesia yang ngangenin

Sate merupakan makanan khas indonesia yang sudah sangat populer. gak diragukan lagi nikmatnya sate khas nusantara, sampai presiden barack obama pun sangat menyukainya.

Meskipun pada umumnya sate dibuat dengan cara  dan bahan yang hampir sama, akan tetapi warisan kuliner khas nusantara ini memiliki berbagai varian jenis tergantung daerahnya.

Ingin tau berbagai jenis olahan sate khas indonesia yang bisa nganggenin kenikmatannya, berikut admin berikan 8 aneka olahan sate khas indonesia.


8 Aneka olahan sate khas indonesia yang ngangenin

Sate Kalong


Maniak Makan sate kalong
Sate Kalong

Dalam Bahasa Jawa, Kalong artinya kelelawar. Gak usah takut, sate ini tak berhubungan sama sekali dengan hewan malam itu. Sama sekali tak memakai bahan daging kalong atau kelelawar, sate ini menggunakan bahan daging kerbau. Istilah Kalong berhubungan dengan waktu penjualan oleh penjualnya, yaitu sejak sore dan malam hari saja. Hidangan ini adalah khas dari Cirebon. Orang Cirebon, menyebut kebiasaan begadang atau menghabiskan waktu semalaman dengan istilah "€œNgalong". Dari sanalah istilah Sate Kalong juga berasal.

Ada perbedaan antara Sate kalong dengan jenis sate lainnya. Jika kebanyakan sate memotong daging kecil-kecil dan ditusuk satu persatu. Daging kerbau Sate Kalong ditusuk memanjang. Soal rasa, sate ini juga lebih dominan dengan rasa manis-gurih. Pastikan kamu mencobanya kalau suatu hari melintas kota Cirebon, kunjungi saja Pecinan, area Pasar Kanoman, Cirebon.

Sate Rembige

maniak makan sate rambige
Sate Rambige


Yang ini berasal dari Pulau Lombok Nusa Tenggara Barat. Nama sate rembige berasal dari daerah pembuatan sate tersebut bertempat di desa rembige. Menurut sejarah, sajian sate ini sudah ada sejak jaman Kerajaan Pejanggik. Selain keahlian membuat pisau yang tajam, keluarga kerajaan juga sangat ahli membuat sate. Sekedar Info, banyak kerabat raja itu menetap lama didesa rembige. Keahliannya jadi warisan turun temurun bagi masyarakat rembige.

Warung sate rembige bisa kita jumpai di jalan dr Soetomo Rembige tepatnya setelah perempatan lampu merah arah Gunung Sari sebelah kiri jalan. Karena tempatnya tidak terlalu besar maka siaplah untuk berdesakan pada saat jam makan siang dan makan malam. warung ini buka sampai malam. Jangan khawatir tak kebagian, soalnya penjual menyediakan banyak pasokan untuk para pembeli.

Bahan utama sate ini adalah daging sapi muda, caberawit, gula, bawang putih, garam dan terasi khusus. Rasanya khas dengan bumbu yang meresap sempurna dan daging sapi yang empuk. Rasa sate adalah perpaduan antara gurih, manis dan pedas. Sate dihidangkan dengan lontong dan disiram dengan bumbu sate yang sedap.

Sate Lalat


maniak makan sate lalat
Sate Lalat

Sate ini jadi sajian khas kota Pamekasan Madura. Dan Sate lalat ini beda dengan sate kebanyakan yang dijual orang Madura di seantero Nusantara. Bahkan ada yang menyatakan kalau sate lalat yang asli hanya ada di Pamekasan. Jangan mengira sate lalat adalah lalat yang ditusuk bambu. Meski bahannya sama dengan sate-sate lainnya yakni daging sapi, kambing, ataupun ayam serta kelinci. Namun ukuran potongan daging dibuat kecil seukuran lalat. Setelah dipotong kecil-kecil kemudian ditusuk, bukan dengan bambu tapi dengan lidi dan dipanggang.

Menambah kelezatan, sate disajikan dengan bumbu kacang tanah yang dihaluskan dengan campuran air dan sedikit kecap manis. Sajian ini datang dengan sepiring nasi putih atau lontong. Satu porsi biasanya terdiri dari sepuluh tusukan sate dan satu buah lontong yang dipotong kecil-kecil atau sepiring nasi putih. Dan satu lagi, Sate lalat ini hanya dijual pada sore hingga malam hari. Hampir tak ada penjual sate lalat yang mangkal di siang bolong.

Sate maranggi

 

maniak makan sate maranggi
Sate Maranggi


Yang satu ini datang dari kota Purwakarta. Serupa tapi tak sama dengan Sate Rembige, Sate Maranggi diminati karena memiliki bumbu yang khas. Bila sate biasa, bumbunya itu kacang dan kecap. Sate Maranggi itu bumbunya sudah diresapkan pada daging satenya sendiri.

Sate Maranggi bisa berbahan daging ayam, daging sapi, atau daging kambing. Ketiganya dimasak ala Maranggi atau diberi bumbu sebelum dibakar. Setelah matang, sate disajikan dengan potongan tomat dan cabai yang diaduk dengan kecap. Kalau kamu ke Purwakarta, salah satu penjual Sate Maranggi yang paling terkenal namanya Sate Maranggi Cibungur. Silahkan coba

Sate buntel

 

Maniak Makan Sate Buntel
Sate Buntel


Sate Buntel merupakan hidangan khas Solo-Surakarta yang berisikan daging kambing serta dibungkus oleh lemak kambing. Buntelan daging-lemak itu dibakar dan disajikan dengan bumbu kecap. Cara penyajiannya yang berbeda dan unik membuat sate ini berbeda dengan jenis sate lainnya. Tak hanya itu, sate ini juga punya rasa yang sangat khas. Sate Buntel yang terkenal di kota Solo adalah Sate Haji Bejo di Jl. Sebakung 10 dan Sate Buntel Tambak Segaran.

Sate lilit

Maniak Makan Sate Lilit
Sate Lilit


Sate yang satu ini datang dari Pulau Bali. Tak menggunakan daging hewan berkaki empat atau unggas sepeti kebanyakan jenis sate lainnya, sate lilit menggunakan bahan daging Ikan Tenggiri yang dicampur dengan Daging Udang yang di haluskan dan diolah dengan bumbu-bumbu khas Bali.

 Adonan daging halus yang berbumbu itu kemudian dilekatkan pada batang daun serai yang fungsinya mirip tusukan bambu pada sate-sate lainnya. Baru kemudian di panggang. Setelah matang, sate disajikan degan sambal matah yang juga khas Bali. Kalau ke Bali, coba Sate ini di Sate Lilit Warung Be Pasih Jalan Pemuda III No. 24, Renon. Atau Warung Sari Merta lebih dikenal dengan nama “Sate Lilit Pulau Moyo di jalan Pulau Moyo, Pedungan, Denpasar. Kalau penasaran, bisa juga eksplorasi warung dan penjual lainnya, saoalnya banyak juga penjual lain yang tak kalah terkenal.

 

Sate bekicot



Maniak Makan Sate Bekicot
Sate Bekicot
Sama dengan sate lilit, ini juga tidak memakai daging hewan yang umumnya tersaji dalam sate. Sesuai namanya, sate khas kota Kediri ini menggunakan bahan daging Bekicot. Sebelum dipanggang, bekicot di rebus dan dibersihkan dari lender-lendirnya. Bekicot juga dibumbui dengan aneka bumbu khas yang menambah rasa dan menghilangkan bau amis.

Setelah dipanggang, Sate Bekicot disajikan dengan bumbu kacang khas bertabur gorengan bawang merah. Selain karena rasanya yang khas, banyak pula yang tertarik karena bahan daging bekicot yang tidak lazim. Sementara itu, banyak juga yang percaya kalau daging bekicot bisa mengobati gatal-gatal dan sakit asma. Sajian khas ini jadi menu utama warung dan rumah makan di Desa Jarak, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri. Kalau minat,dan kebetulan melintas Kota Kediri cobalah kalau berminat.


Sate memeng



Maniak Makan sate memeng
Sate Memeng

Nah, yang satu ini salah satu sajian khas kota Medan. Bahan sate dari medan ini sama dengan jenis sate pada umumnya, yaitu daging ayam, Daging Sapi atau Daging Kambing. Namun, seperti halnya sate Maranggi dan Sate Rembige, Sate Memeng Medan terkenal adalah sensasi tekstur daging dan rasa bumbunya. Kamu bisa mendapati banyak penjual Sate Memeng di Medan. Dan tak lebih pas kalau kamu mengunjungi Medan, lalu melengkapi kunjungan degan sensasi Sate Memeng. Bumbunya meresap, daging terasa empuk, dan saus Sate Memeng dengan lontongnya yang mantap. Salah satu penjual Sate Memeng yang terkenal ada di Jalan Irian Barat Medan. Nyam nyamâ€

Nah, kalian sudah tau kan aneka olahan sate khas indonesia yang bisa ngangenin rasanya. mungkin masih banyak jenis sate lainnya yang admin belum tahu karena keterbatasan informasi yang admin dapatkan.

0 Response to "8 Aneka olahan sate khas indonesia yang ngangenin"

Post a Comment